Bineka.co.id, Makassar – Sekretaris Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfo-SP) Sulawesi Selatan, Sultan Rakib, menegaskan bahwa media mainstream tetap menjadi pilar penting dalam penyediaan informasi yang akurat di tengah maraknya media anti-mainstream dan media sosial.
Pernyataan itu disampaikan saat membuka Musyawarah Daerah (Musda) I Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Sulsel di Hotel Almadera, Makassar, Sabtu (9/8/2025).
“Jangan pernah berpikir bahwa insan pers dikalahkan oleh media sosial seperti Facebook atau Instagram. Justru, media mainstream sangat dibutuhkan masyarakat untuk mencerdaskan dan melindungi mereka dari berita hoaks,” kata Sultan.
Ia menilai, tanpa keberadaan media mainstream, publik akan kesulitan mendapatkan ruang verifikasi atas ragam informasi yang beredar di media sosial maupun media non-arus utama. Karena itu, pemerintah memiliki peran strategis dalam menjaga eksistensi media arus besar.
Sultan juga mengapresiasi pelaksanaan Musda I JMSI di Makassar. “Kehadiran JMSI memberi warna baru dalam dunia jurnalistik. Ini sejalan dengan peran pers sebagai pilar demokrasi dan sarana mencerdaskan rakyat,” ujarnya.
Musda I JMSI Sulsel dibuka oleh pengurus pusat JMSI, Akbar Rendra, serta dihadiri Kepala Diskominfo SP Makassar, Dr. Roem. Dalam forum tersebut, Ilham alias Itol, Direktur Suaracelebes.com, terpilih secara aklamasi sebagai Ketua JMSI Sulsel.
Tinggalkan Balasan