Bineka.co.id, Jakarta – Yayasan Astra Honda Motor (Yayasan AHM) mempertegas komitmennya dalam mendukung penguatan UMKM dengan menggandeng para praktisi profesional untuk memberikan pendampingan langsung di lapangan. Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari strategi pembinaan intensif agar pelaku UMKM mampu meningkatkan daya saing dan menuju kemandirian ekonomi.
Pendampingan yang dilakukan Yayasan AHM meliputi aspek pengelolaan usaha, pengembangan dan mentoring bisnis, optimalisasi kapasitas produksi, hingga pemanfaatan teknologi dalam membuka akses pasar digital. Selain itu, pelaku UMKM juga diberikan pelatihan untuk meningkatkan nilai tambah produk serta membangun keberlanjutan bisnis.
Ketua Yayasan AHM, Ahmad Muhibbuddin menegaskan bahwa kolaborasi lintas sektor merupakan kunci untuk mendorong transformasi ekonomi kerakyatan yang tangguh. “UMKM merupakan salah satu tulang punggung ekonomi Indonesia. Semangat Sinergi Bagi Negeri mendorong kami untuk menyediakan pelatihan dan pendampingan sebagai jembatan percepatan transformasi UMKM agar naik kelas dan memperkuat daya saing pelaku usaha lokal,” ujar Muhib.
Program pembinaan ini turut dikemas dalam kegiatan Bootcamp UMKM Satu Hati yang diikuti 14 peserta dari sektor kuliner, wisata, dan pengelolaan kompos. Para peserta berasal dari berbagai daerah seperti Jakarta, Bogor, Purwakarta, Bandung Barat, Jepara, dan Mojokerto. Secara keseluruhan, UMKM yang terlibat telah menyerap 63 tenaga kerja dari lingkungan sekitar.
Selain sektor kuliner dan kreatif, Yayasan AHM juga membina 22 UMKM bengkel dalam program Astra Honda Youthpreneurship Program. Program ini menyasar generasi muda pelaku bengkel untuk dikembangkan secara berkelanjutan melalui pelatihan teknis dan manajerial, agar mampu menjadi wirausaha mandiri yang memberikan dampak sosial dan ekonomi.
Melalui pendekatan menyeluruh ini, Yayasan AHM berharap ekosistem UMKM dapat berkembang secara berkelanjutan dan inklusif, sekaligus menjadi kontributor nyata dalam memperkuat fondasi ekonomi nasional.
Tinggalkan Balasan