Makassar, Bineka.co.id – Menjelang Musyawarah Besar (Mubes) ke-12 Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) dan Pertemuan Saudagar Bugis Makassar (PSBM) ke-25 yang akan digelar pada 9–11 April 2025 di Makassar, nama Wakil Ketua DPD RI Tamsil Linrung sempat mencuat dalam bursa calon Ketua Umum KKSS.
Namun, Tamsil secara tegas menyatakan tidak akan mencalonkan diri dan memberikan dukungan penuh kepada Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman.
Dalam pernyataan resmi yang disampaikan oleh Staf Ahli-nya, Muzakkir Djabir, Tamsil Linrung menyampaikan apresiasi atas dukungan yang datang dari berbagai pihak, namun menegaskan bahwa dirinya lebih memilih tetap fokus menjalankan amanah sebagai Wakil Ketua DPD RI.
“Pak Tamsil merasa terhormat atas aspirasi yang berkembang, tetapi beliau telah berkomitmen memperjuangkan aspirasi daerah sebagai bagian dari Asta Cita pembangunan nasional yang menjadi prioritas Presiden Prabowo,” ujar Muzakkir, Sabtu 5 April 2025.
Menurut Muzakkir, Tamsil telah sejak awal menyatakan dukungannya secara langsung kepada Andi Amran Sulaiman dalam sebuah pertemuan ramah tamah dengan kepala daerah asal Sulsel pada 19 Februari lalu.
“Okemi, kitami yang maju. Saya support dinda,” ungkap Tamsil kepada Amran kala itu.
Dukungan itu pun terus ditegaskan dalam berbagai pertemuan, termasuk saat buka puasa bersama di kediaman Tamsil, di mana keduanya kembali berdiskusi terkait masa depan KKSS.
“Pak Tamsil melihat Pak Amran memiliki kapasitas, visi besar, dan jejaring yang luas, baik nasional maupun internasional, untuk mengonsolidasikan potensi warga Sulsel di seluruh penjuru dunia,” tambah Muzakkir.
Tamsil Linrung meyakini bahwa KKSS harus dipimpin oleh sosok yang tidak hanya memahami dinamika lokal, tetapi juga mampu menjembatani kepentingan nasional dan mendorong peran strategis diaspora Sulawesi Selatan.
“Pak Tamsil percaya, di bawah kepemimpinan Andi Amran Sulaiman, KKSS akan menjadi kekuatan strategis dalam memajukan masyarakat Sulsel di berbagai sektor,” tutup Muzakkir.
Dukungan terbuka dari Tamsil Linrung—salah satu tokoh nasional paling berpengaruh asal Sulawesi Selatan—dinilai memperkuat peluang terjadinya aklamasi dalam pemilihan Ketua KKSS periode 2025–2030. Hal ini menunjukkan soliditas para tokoh dan warga KKSS dalam menyatukan langkah menuju kemajuan bersama.***
Tinggalkan Balasan