Bineka.co.id, Makassar – Pihak Universitas Negeri Makassar (UNM) menegaskan komitmennya terhadap transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan kampus menyusul laporan dari Solidaritas Pemuda Merah Putih kepada aparat penegak hukum terkait dugaan penyalahgunaan anggaran dan wewenang.
Rektor UNM, Prof Karta Jayadi, menyatakan bahwa capaian Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas laporan keuangan tahun anggaran 2024 menjadi bukti nyata atas tata kelola keuangan yang tertib dan profesional di lingkungan UNM.
“Alhamdulillah, semoga predikat WTP ini menjadi penyemangat bagi pejabat di lingkup UNM untuk bekerja lebih giat dan disiplin serta akuntable terutama dalam pengelolaan keuangan,” ujarnya.
Dalam salinan gambar predikat WTP yang diterima Bineka.co.id, tampak kampus yang identik denngan Gedung Phinisi itu menerima Piagam Penghargaan dari Kantor Akuntan Publik Luthfi Muhammad & Rekan atas pencapaian Opini WTP untuk Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2024. Piagam ini bernomor 0003/2.1249/AU.5/II.0817-3/VI/2025 dan ditandatangani oleh Luthfi Muhammad, Ak, CA, CPA, AseanCPA selaku Managing Partner.
Ia menjelaskan bahwa pencapaian tersebut merupakan hasil kerja keras dan disiplin seluruh unsur di kampus, dari tingkat pusat hingga jurusan dan program studi. Lebih jauh, Prof Karta menegaskan bahwa audit menyeluruh yang dilakukan oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) Luthfi Muhammad & Rekan mencakup berbagai aspek pengelolaan keuangan, termasuk dana proyek fisik, pembangunan infrastruktur, serta pengadaan fasilitas perkuliahan.
Selain audit dari KAP, laporan keuangan UNM 2024 juga telah diperiksa oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) berdasarkan surat tugas Irjen Kemdikti Nomor 13/ST/VII/02/2025 tertanggal 13 Februari 2025. Tim audit yang dipimpin Bayu Anggoro tidak menemukan penyimpangan.
Audit serupa juga dilakukan oleh Inspektorat Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi pada Juni 2024 melalui surat tugas Nomor 4684/G.G5/WS.01.05/2024. Tim yang diketuai Danang Syahrul juga menyatakan tidak terdapat temuan yang mengindikasikan penyalahgunaan anggaran di kampus tersebut.
Tinggalkan Balasan