Bineka.co.id, Sepang – Putaran kelima IDEMITSU FIM Asia Road Racing Championship (ARRC) 2025 di Sirkuit Sepang, Malaysia, akhir pekan ini (11–12 Oktober), menjadi panggung dominasi tuan rumah. Pada Race 1 kelas Supersport 600 (SS600), para pembalap Indonesia belum mampu menembus podium.
Pembalap Malaysia Muhammad Syarifuddin Azman dari tim IDEMITSU Honda Racing Malaysia tampil gemilang dan menuntaskan balapan dengan kemenangan dramatis di depan publik sendiri. Ia sukses menyalip kompatriotnya, Kasma Daniel Kasmayudin dari Hong Leong Yamaha Racing, pada lap-lap akhir dan mempertahankan posisi hingga garis finis.
Balapan berlangsung ketat sejak awal. Kasma memimpin sejak start, diikuti Mohammad Adenanta Putra dari Astra Honda Racing Team (AHRT) di posisi kedua, sementara Syarifuddin menempati urutan ketiga. Pembalap Indonesia lainnya, Wahyu Nugroho dari Yamaha Racing Indonesia (YRI), sempat berada di posisi keempat, disusul Muhammad Helmi Azman di urutan kelima.
Pada lap kedua, Syarifuddin naik ke posisi kedua dan mulai menekan Kasma. Adenanta sempat memperbaiki posisi di lap keempat, tetapi Wahyu terjatuh, membuat peluang Indonesia menipis. Kondisi lintasan yang panas hingga 41 derajat Celsius menjadi ujian tersendiri bagi manajemen ban dan stamina pembalap.
Momentum kemenangan Syarifuddin datang di lap kedelapan. Ia memanfaatkan celah saat Kasma mulai kehilangan grip ban depan, mengambil alih posisi terdepan, dan terus melaju dengan stabil hingga finis.
Syarifuddin menutup balapan dengan waktu 21 menit 57,501 detik, unggul sekitar dua detik dari Kasma (21 menit 59,192 detik). Posisi ketiga diamankan Anupab Sarmoon dari Yamaha Thailand Racing Team setelah menyalip Muhammad Helmi Azman di tikungan terakhir, mencatat waktu 22 menit 04,769 detik.
Dari kubu Indonesia, hasil terbaik diraih Herjun Atna Firdaus yang finis di posisi kelima. Sementara M. Faerozi (YRI) menempati posisi kedelapan, disusul Rheza Danica Ahrens dan M. Adenanta Putra (AHRT) di urutan ke-12 dan ke-13.
Race kedua ARRC Sepang akan digelar Minggu (12/10), menjadi kesempatan terakhir bagi para pembalap Indonesia untuk memperbaiki catatan dan memperkuat posisi di klasemen akhir musim.
Tinggalkan Balasan