Bineka.co.id, Makassar – Pendaftaran Honda DBL with Kopi Good Day 2025–2026 telah resmi dibuka di beberapa kota. Kabar ini seolah menjadi pengingat bagi seluruh student athlete di Indonesia bahwa kompetisi basket pelajar terbesar di Tanah Air sudah di depan mata. DBL dikenal sebagai ajang dengan aturan ketat, karena mengedepankan konsep student athlete—yakni keseimbangan antara akademik dan prestasi non-akademik.
Selain itu, panitia juga memberi perhatian khusus pada kostum atau jersey. Hal ini dilakukan demi menjaga standar kompetisi sekaligus keseragaman antartim. Oleh karena itu, setiap tim basket yang ingin berpartisipasi wajib memenuhi ketentuan berikut:
Aturan Jersey Honda DBL with Kopi Good Day 2025–2026
- Setiap tim wajib memiliki jersey sendiri, bukan jersey pinjaman.
- Untuk tim yang bermain di series dengan sistem gugur, wajib memiliki minimal satu kostum basket dengan warna dominan (atasan dan bawahan/celana) yang telah disetujui panitia.
- Sementara itu, tim yang bertanding di kota atau series dengan sistem setengah kompetisi wajib memiliki minimal dua kostum basket dengan warna dominan, juga atas persetujuan panitia.
- Definisi warna dominan adalah 80 persen. Kostum tidak boleh sama dengan warna seragam wasit (abu-abu).
- Kostum wajib mencantumkan nama atau identitas sekolah di bagian dada, sesuai dengan nama atau julukan sekolah. Misalnya: SMA Jubilee Jakarta (Phoenix).
- Nama atau julukan harus terlihat jelas dengan warna kontras terhadap kostum.
- Bagian depan dan belakang kostum atasan wajib mencantumkan nomor jersey.
- Nomor bebas dari 0–99. Nomor 00 diperbolehkan.
- Tidak boleh menggunakan angka dengan awalan 0, misalnya 01, 02, atau 099.
- Setiap pemain hanya boleh menggunakan satu nomor dan tidak dapat diganti setelah Technical Meeting (TM).
- Jika kostum mencantumkan nama pemain di bagian punggung, maka nama harus sesuai dengan nama asli berdasarkan STTB atau akta kelahiran.
- Contoh: pemain bernama Jingga Cahya Irawan dapat menulis Jingga, Cahya, atau Irawan. Bisa juga disingkat, misalnya Jingga C. I., J. Cahya I., atau J. C. Irawan.
- Tidak diperbolehkan mencantumkan nama panggilan, seperti “Jeje”.
- Celana wajib berada 2,5 cm di atas lutut (tidak boleh digulung atau dinaikkan). Seluruh lutut harus terlihat. Panitia berhak melarang pemain yang melanggar aturan ini untuk bertanding.
- Penempatan emblem dan logo:
- Emblem Honda DBL: kiri atas bagian depan kostum.
- Logo sekolah/yayasan atau bendera merah putih: kanan atas bagian depan kostum.
- Emblem Good Day: sisi belakang di bawah nomor kostum.
Pemain yang tidak memenuhi syarat dan ketentuan di atas berisiko tidak diperbolehkan masuk lapangan atau mengikuti pertandingan.
Pantau terus informasi terbaru Honda DBL with Kopi Good Day 2025–2026 hanya melalui aplikasi DBL Play dan akun Instagram resmi @dbl. (*)
Tinggalkan Balasan