Bineka.co.id, Makassar – Hasil Survei Keyakinan Konsumen Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan pada Juni 2025 menunjukkan bahwa tingkat optimisme masyarakat terhadap kondisi ekonomi tetap terjaga. Hal ini tercermin dari kenaikan positif pada beberapa indikator utama seperti Indeks Kondisi Ekonomi (IKE) dan Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK).

Survei keyakinan konsumen yang dilakukan oleh Bank Indonesia di Sulsel pada Juni 2025 tercatat sebesar 111,08, naik dari posisi Mei 2025 yang berada di level 102,00 dan April sebesar 109,50. Kenaikan ini mencerminkan meningkatnya persepsi positif konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini maupun harapan ke depan.

Pada komponen Indeks Kondisi Ekonomi (IKE), tercatat nilai sebesar 110,17 pada Juni 2025, mengalami kenaikan dari 96,83 pada Mei 2025 dan 103,83 pada April 2025. Kenaikan IKE menunjukkan meningkatnya persepsi masyarakat terhadap:

  • Kemampuan membeli barang tahan lama
  • Ketersediaan lapangan kerja
  • Penghasilan saat ini

Sementara itu, Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK)—yang menggambarkan harapan terhadap kondisi ekonomi enam bulan mendatang—juga menunjukkan peningkatan positif. IEK Juni 2025 berada di level 112,00, naik dari Mei sebesar 107,17, meskipun sedikit lebih rendah dibandingkan April yang mencapai 115,17. Indeks ini mencerminkan keyakinan konsumen terhadap:

  • Ekspektasi kegiatan usaha
  • Ekspektasi penghasilan
  • Ekspektasi ketersediaan lapangan kerja

Peningkatan indeks mencerminkan harapan masyarakat terhadap penguatan ekonomi daerah, mulai dari perbaikan pendapatan, terbukanya peluang kerja, hingga berlanjutnya aktivitas usaha secara berkelanjutan.

“Ekonomi bukan sekadar angka, tapi juga rasa percaya,” tulis akun resmi Bank Indonesia Sulsel, menegaskan pentingnya optimisme dalam mendorong pemulihan dan pertumbuhan ekonomi.

Sebagai informasi, Survei Konsumen merupakan survei bulanan yang dilaksanakan oleh Bank Indonesia untuk mengukur tingkat keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini dan ekspektasi terhadap masa depan, dengan cakupan persepsi terhadap penghasilan, ketersediaan pekerjaan, serta prospek ekonomi dalam jangka pendek.