Bineka.co.id, USA- Honda resmi mengumumkan keikutsertaannya dalam ajang balap legendaris Broadmoor Pikes Peak International Hill Climb 2025 yang dipersembahkan oleh Gran Turismo. Untuk pertama kalinya, Honda menghadirkan CRV e:FCEV — kendaraan listrik berbasis hidrogen — menjadikannya mobil berbahan bakar hidrogen pertama yang berlaga di lintasan ikonik ini. Bersamaan dengan itu, Acura Integra Type S HRC Prototype juga melakukan debut globalnya di arena yang dikenal ekstrem tersebut.
Honda CRV e:FCEV 2025 turun di kelas exhibition tanpa modifikasi pada sistem penggerak utamanya. Kendaraan ini hanya mendapat penyempurnaan ringan berupa penyesuaian suspensi yang diturunkan 1 inci, pemasangan bantalan rem balap, dan penggunaan ban Yokohama Advan A052 berukuran 265/45R18, untuk menghadapi 156 tikungan tajam sepanjang lintasan sejauh 12,42 mil (sekitar 20 km).
Dikemudikan oleh Dai Yoshihara — juara dua kali Formula Drift yang kini membalap untuk HRC US — CRV e:FCEV mendapatkan dukungan teknis penuh dari tim Honda of America Race Team (HART), Honda R&D Japan, serta Honda Racing Corporation USA. Interior mobil turut dilengkapi kursi balap dan roll bar yang dirancang khusus oleh teknisi Honda di HART dan Performance Manufacturing Center (PMC).
CRV e:FCEV mengandalkan teknologi sel bahan bakar generasi kedua buatan Honda yang diproduksi di fasilitas Fuel Cell System Manufacturing, LLC (FCSM) di Michigan. Ditenagai oleh motor listrik tunggal di roda depan, mobil ini mengusung baterai berkapasitas 17,7 kWh serta dua tangki hidrogen bertekanan tinggi. Dirakit secara eksklusif di PMC Marysville, Ohio, CRV e:FCEV menjadi satu-satunya kendaraan penumpang berbasis fuel cell yang diproduksi di Amerika Serikat.
Sebagai SUV kompak elektrifikasi, CRV e:FCEV menawarkan tenaga sebesar 174 PS dan torsi 229 Nm. Dengan akselerasi responsif dan efisiensi maksimal, kendaraan ini juga telah dioptimalkan pada sektor struktur dan suspensi untuk menjamin stabilitas serta pengendalian yang sporty.
Dari sisi fleksibilitas penggunaan, CRV e:FCEV menggabungkan teknologi sel bahan bakar dengan fitur plug-in charging. Hasilnya, pengendara dapat menjelajah hingga 29 mil (sekitar 47 km) hanya dengan tenaga baterai, serta total jarak tempuh hingga 270 mil (sekitar 435 km). Saat ini, kendaraan ini tersedia dalam skema penyewaan eksklusif bagi konsumen di negara bagian California.
Sementara itu, Acura Integra Type S HRC Prototype tampil sebagai model performa tinggi yang dikembangkan langsung oleh Honda Racing Corporation US. Mengusung DNA Integra Type S, prototipe ini membawa berbagai modifikasi teknologi balap guna menghasilkan performa agresif dan kontrol presisi di lintasan menantang Pikes Peak. Debut ini menandai kehadiran pertama model Acura berorientasi lintasan dalam skala global.
Keikutsertaan Honda dan Acura dalam Pikes Peak 2025 tidak hanya mempertegas komitmen terhadap elektrifikasi dan inovasi teknologi, tetapi juga menjadi ajang pengujian ekstrem untuk menyempurnakan performa dan daya tahan kendaraan produksi masa depan.
Tinggalkan Balasan